BENTUK CINTA SAHABAT PADA NABI YG PERLU KITA TAHU DAN CONTOH
Oleh : HAR RIE
(Artikel ini berdasar pada tausiah Habib Hasyim pada acara pemberian nama putra Habib Reyhan Bsyabian yaitu Muhammad Umar Qosam di Desa Benerkulon Kecamatan Ambal Kab.Kebumen)
Nabi Muhammad adalah manusia pilihan yg beda dari manusia umumnya. Berpredikat sebagai uswatun khasanah maka tidak bisa dipungkiri banyak hal baik yg sempurna pada diri nabi, baik dari perilaku tutur kata lemah lembut.
|
Suasana potong rambut Muhammad Umar Qosam |
Dari ujung kaki sampai ujung rambut pada diri nabi adalah kemuliaan.
Bahkan ada perumpamaan bahwa Kanjeng Nabi Muhammad itu intan permata sedangkan untuk manusia diumpamakan sebagai batu kerikil. Maka sangat jauh perbedaanya.
Baca Juga :ALIP BATA GITARIA KELAS DUNIA
Para sahabat sangat mencintai nabi Muhammad Saw adapun beberapa bentuk cinta kepada nabi akann penulis sampaikan mudah-mudahan bisa menjadi penggugah fikiran kita untuk bisa mencintai nabi idealnya para sahabat.
Diriwayatkan kemuliaan pada diri nabi dan cintanya sahabat
Bahwa nabi ketika akan berdahak maka para sahabat antri siap menerima dengan kedua tangan nya, kemudian para sahabat menyapunya ke muka mereka karena memang sangat mulianya nabi
(Jangan bayangkan dahak nabi seperti manusia pada umunya)
Disampaikan juga oleh Habib Hasyim bahwa sahabat ketika mendeskripsikan kepribadian luhur kanjeng nabi mereka sampai bingung memberikan bahasa pengertian-pengertian terbaik untuk mendeskripsikannya. Sekalipun dengan bahasa yg paling bagus dan indah yg ada pada diri nabi, tidak bisa digambarkan, kosa kata mereka mentok tidak cukup untuk mengungkapkanya.
Riwayat lain disampaikan bahwa ketika kanjeng Nabi Muhammad Saw pulang dari haji (tahalul) para sahabat sudah baris rapi siap menerima rambut mulia kanjeng nabi.
Dikisahkan bahwa ketika sahabat Khalid Bin Walid akan berangkat perang sang sahabat kehilangan kopyahnya dan para prajurit diminta bantuan untuk mencarinya, tidak selang lama akhirnya ditemukan kopyah lusuh itu. Prajurit bertanya pada Khalid,wahai khalid kenapa kopyah lusuh itu kok di cari bukankah ada yg lebih bagus yg bisa dipakai. Lalu Khalid menjawab., memang kopyah ini lusuh tapi disitu saya selipkan rambut kanjeng nabi Muhammad saw, dan menjadi sangat mulia dan berarti kopyah ini.
Riwayat Anas Bin Malik;
Suatu ketika kanjeng nabi Muhammad Saw bertandang kerumah Anas dan sampai tertidur, disaat Nabi tidur ibunda Anas pulang dr pergi dan tepat didepan pintu mencium semerbak bau wangi, setelah diselidiki ternyata adalah bau itu dari keringat rasulullah yg menetes pada saat nabi tidur, ibunda Anas mengambil wadah dan memasukan setiap tetesan keringat kanjeng nabi.
Luar biasanya anatomi kanjeng nabi Muhammad sehingga keringat saja bau wangi bau harum.
Inilah salah satu pembeda antara mabi dan manusia biasa dari keringatnya saja sudah menjadi dasar kuat pembeda.
Cara cinta sahabat yg lain adalag dari Robiah Adawiyah.
Robiah Adawiyah dalam mengungkapkan cinta kepada kamjeng nabi yaitu dengan membaca salawat tiap harinya adalah lima puluh ribu kali (50.000).
Pertanyaan dasar , berapa kali kita membaca salawat kepada nabi dalam sehari apakah sudah 50.000 kali atau baru 5 kali itupun dalam bacaan shalat.😂😂😂
Imam Sakowi dalam kitabnya menuliskan bahwa untuk mengungkapkan rasa cinta atau mahabah kepada kanjeng nabi kita membaca salahwat dalam sehari adalah tiga ratus kali (300x)
Mari kita bersama-sama untuk mulai meneladani para sahabat dalam mengingkapkan cinta kepada nabi agar kita termasuk orang-orang yg beruntung masuk dalam umat nabi yg mendapat syafaat nabi besok di yaumul qiyamat aminnn.aminn